Microsoft Bakal Bikin Layanan Cloud Gaming Free Of Charge Dengan Iklan

Layanan cloud gaming kini semakin berkembang dan banyak diminati oleh kalangan masyarakat. Teknologi ini kangtoto memungkinkan para avid gamers untuk memainkan beberapa game favorit mereka di mana dan perangkat apa saja tanpa harus repot-repot melakukan instal sport yang akan memakan ruang penyimpanan di perangkat. Di awal eksistensinya, perangkat “handheld” terbaru dari Sony – Playstation Portal memang hadir dengan fungsi terbatas. Terlepas dari kritik dan tanda tanya besar yang muncul dari ragam arah, knowledge penjualan, terutama di Amerika Serikat, menyimpulkan bahwa Playstation Portal berujung sukses. Pada gelaran CES 2025, NVIDIA mengumumkan ekspansi besar-besaran dari layanan GeForce NOW. Dengan dukungan untuk perangkat populer seperti Steam Deck, Apple Vision Pro, Meta Quest three, dan Pico, para pengguna kini dapat menikmati lebih dari 2.100 judul sport dengan kualitas GeForce RTX.

 

Evaluation Huawei Watch D2: Bisa Monitoring Tekanan Darah Dimanapun Dan Kapanpun Dengan Fitur Abpm!

 

Saat ini, layanan ini mendukung lebih dari 2.100 judul, menjadikannya salah satu platform cloud gaming dengan koleksi terlengkap. Dengan RTX ON, pengguna dapat menikmati gameplay fotorealistik yang didukung oleh ray tracing dan HDR10. Bukan teknologi baru, cloud gaming masih kalah populer dari platform PC dan konsol. Ini terbukti dengan tumbangnya Google Stadia yang awalnya digadang-gadang menjadi masa depan industri recreation. Sementara itu, platform cloud gaming lainnya seperti NVIDIA GeForce Now kini juga tidak begitu populer, khususnya di Indonesia. Dengan lebih dari 800 recreation yang tersedia, paket Premium menjadi pilihan ideal meskipun lebih mahal dibandingkan paket Essential.

 

Chatgpt Hadirkan Fitur Penjadwalan Pengingat

 

Semua recreation yang ada di Xbox Game Pass dapat dimainkan mulai dari Minecraft, Forza Horizon four, Grand Theft Auto V, FIFA 21, NBA 2K21, Read Dead Online, hingga Halo Master Chief Collection. Setelah melarang aplikasi emulator gim, sebuah program yang memungkinkan perangkat untuk menjalankan gim dari suatu … TechforID – Perusahaan Microsoft dikabarkan baru saja merilis Fitur Xbox Cloud Gaming untuk platform konsol Xbox One atau Xbox Series X / S.

 

Platform ini tidak hanya membawa kemudahan bagi para gamer tetapi juga membuka jalan bagi inovasi lebih lanjut di dunia gaming. Dengan pertumbuhan signifikan yang telah dicapai selama fase beta, potensi layanan ini untuk menjadi standar baru dalam gaming di perangkat seluler semakin besar. Dengan menggunakan PC apa pun yang dimiliki pengguna dapat melakukan streaming permainan seperti menonton acara televisi di Netflix dan langsung memainkannya.

cloud gaming

Dengan UMP Jakarta terbaru yang sebesar Rp4,4 juta saja, membayar biaya langganan Rp200 ribu per bulan untuk hobi/hiburan memang masih masuk akal. Namun, memiliki console ataupun PC gaming belasan juta atau malah puluhan juta memang jadi tidak masuk akal dengan UMP tadi — kecuali memang tiap hari makan nasi kecap. Karena itu tadi, potensi pasar cloud gaming (andai harganya sama dengan layanan streaming film) sebenarnya sangat besar — apalagi di Indonesia ada lebih dari 100 juta orang yang menggunakan smartphone di 2018. Pengeluaran Anda untuk bermain sport juga bisa lebih terjangkau karena ibaratnya bisa ‘dicicil’. Apalagi jika biaya berlangganan cloud gaming bisa lebih rendah ataupun setara dengan Netflix ataupun Disney+.

 

Cloud gaming tidak membutuhkan perangkat hardware atau keras khusus, karen bisa diakses dari beragam perangkat dengan server dan koneksi internet. Dengan memanfaatkan teknologi cloud computing, maka dukungan dari pengembang dapat lebih cepat dan sangat dinamis. Hal tersebut dikarenakan information cloud gaming akan bersifat central sehingga apabila terjadi masalah hanya perlu memperbaiki di pusatnya saja. Dilansir dari Gizmochina, layanan ini telah menyelesaikan tahap beta terbuka tahun lalu dan kini tersedia secara komersial. Dengan platform ini, Samsung berkomitmen menghadirkan pengalaman gaming bebas hambatan, meminimalkan latensi, dan menjamin kelancaran bermain di seluruh perangkat Galaxy.

 

Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu membuat penyedia layanan cloud gaming terutama Xbox, untuk dapat meningkatkan kualitas pelayanan berdasarkan saran yang diajukan oleh penulis. Samsung kembali menunjukkan inovasinya dalam dunia teknologi dengan menghadirkan layanan mobile cloud gaming untuk perangkat Galaxy di Amerika Utara. Platform ini memungkinkan pengguna langsung memainkan recreation Android melalui Galaxy Store tanpa perlu mengunduh atau membuat akun, menawarkan pengalaman bermain yang lebih praktis dan efisien. Dilansir dari Gizmochina, dengan perkembangan terbaru ini, pengguna Galaxy dapat mengharapkan pengalaman bermain recreation yang lebih baik. Setelah memulai debutnya sebagai beta terbuka tahun lalu, platform recreation cloud seluler Samsung kini tersedia secara komersial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *